Ikuti Japanese Cross Culture Program, 10 Peserta Didik Kelas Unggulan MAN 3 Jombang Berangkat Ke Jepang

Kabupaten Jombang (MAN 3 Jombang) – program kelas unggulan MAN 3 Jombang membuat terobosan baru. Memilih negara jepang, madrasah kaya juara ini menamai kegiatannya Japanese Cross Culture Program atau Program Lintas Budaya. Sejumlah 10 peserta didik diberangkatkan ke jepang pada Rabu (18/07). Mereka akan berada di jepang selama satu minggu kedepan. Destinasi yang mereka tuju diantaranya Masjid Cami’ Tokyo, sekolah Indonesia Tokyo, Asakusa, Harajuku, patung Hachiko, dan Ueno Park. Rombongan juga akan melakukan kunjungan pengurus cabang istimewa Nahdlatul Ulama di Tokyo. Peserta didik didampingi oleh pengajar sekaligus pengurus kelas Unggulan, M. Syamsul Rizal MPd.

Beriku nama- nama peserta didik MAN 3 Jombang yang akan melakukan perjalanan ke jepang :

  • Lubnayya Najwa Izzati                    (Alumni)
  • Satriyo Bagus Mustikojati              (XII MIPA 1)
  • Ridha Aulia Najma                           (XII MIPA 5)
  • Lubnayya Bilqis Nabila                    (XII IPS 3)
  • Reghita Syabrina Dwi                      (XII MIPA 6)
  • Nasya Nadhira Fakhradina            (XII MIPA 5)
  • Raed Fuady                                         (Alumni)
  • Aisyah Farah Annabila                    (XII MIPA 5)
  • Artika Alfa Rizki Alif                          (XII MIPA 8)
  • Yusti Ayla Zahwa Zalfa                     (XII MIPA 8)

Prosesi pelepasan dipimpin kepala madrasah, Sutrisno ME,  didampingi ketua umum Yayasan Pondok Pesantren Bahrul Ulum (YPPBU) Tambakberas, DR.KH.M.Wahfiyul Ahdi SH.MPdI. Direktur program Unggulan Nyai Hj. Maslakhatul Ammah SAg. MA. juga terlihat mendampingi para pimpinan MAN 3 Jombang dalam Pelepasan rombongan. Dalam sambutannya, Kamad berpesan kepada para peserta didik untuk tetap menjaga nama baik madrasah dan pondok pesantren selama berada di negeri Sakura tersebut. “Tunjukkan pelajar Indonesia pondok pesantren Bahrul Ulum tambakberas itu akhlak nya hebat, dan anak nya juga hebat, sehingga bisa menjaga nama baik pesantren,” Ungkap Kamad. Senada dengan pesan kepala madrasah, ketua umum YPPBU, Gus Wafi, berharap kegiatan ini akan menambah wawasan peserta didik untuk mensyiarkan tradisi pesantren dan melanjutkan eksistensi Nahdlatul Ulama cabang Istimewa di seluruh dunia. “Semoga Kegiatan berjalan lancar, wawasan terbuka, dapat banyak pengalaman, dan sehat selalu,” pesan Gus Wafi. Kepala seksi Pendidikan Madrasah Kemenag Jombang, H.M. Zainut Tamam SAg. MPdI yang juga hadir turut memberikan pesan kepada rombongan. “Agar senantiasa memegang teguh ibadah, kebersihan, budaya antri, dan tatakrama selama di Jepang,” Pungkas Kasi Pendma. Prosesi pelepasan ditutup Doa yang dipimpin Ketua 1 YPPBU, KH.M. Syifa’ Malik MPdI.  (Nis)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *